Maros_ Polres Maros menggelar Rapat Koordinasi Lintas Sektoral kesiapan “Ops Ketupat 2024″ dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1445 H” bertempat di Aula Vicon Polres Maros, Senin 1/4/2024, pagi
Rapat Koordinasi dipimpin Wakapolres Maros Kompol A. Alamsyah S.H.,M.H., yang dihadiri oleh Asisten 1 Amiruddin S.Sos., M.Si (mewakili Bupati Maros), Pasi Ops Kodim 1422 Maros Kapten Inf. Amran, Ketua Baznas H. Andi Muh. Said Patombongi, para Pimpinan OPD, Instansi Vertikal serta Stake holder terkait lainnya.
Mengawali Sambutan Wakapolres Maros Kompol A. Alamsyah S.H.,M.H., mengucapkan Terima kasih atas kehadiran peserta rapat koordinasi lintas sektoral kesiapan pelaksanaan Ops Ketupat 2024 dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1445 H, saran dan pendapat sangat di perlukan guna menunjang kegiatan pengamanan,” ungkapnya.
Sambutan Bupati Maros yang di wakili Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesra menyampaikan apresiasi yang setinggi- tingginya kepada TNI – Polri dan jajaran serta instansi dan Stake Holder terkait dalam rangka kesiapan Ops Ketupat – 2024″ ucapnya.
Peserta pengamanan yang di libatkan berjumlah 335 personil yang terdiri dari Polres Maros 215 pers, Kodim 1422 12 Pers, Sat. Pol PP 12 pers, Dishub 12 pers, Damkar 30 pers, Senkom 12 pers, Dinkes 12 pers, Avsec Angkasa Pura 30 pers, yang nantinya akan menempati sejumlah Pos Pam dan Pos Pelayanan Lebaran seperti Pos Pam Bandara, Pos Pam Grand Mall, Pospam PTB, Pospam Tambua, Pos Pam Bantimurung, Pospam Kappang Poros Maros – Bone, yang pelaksanaanya dimulai tanggal 4 April hingga 16 April 2024.
Kabag Ops Kompol Abriadi S.Ag, menyampaikan paparan tentang persiapan dan rencana pelaksanaan operasi Ketupat 2024 untuk menyamakan persepsi dalam pelaksanaan Mudik Lebaran, Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1445 H serta arus balik nantinya.
” Tujuan Operasi Ketupat – 2024 dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri, yaitu terjaminnya rasa aman masyarakat sehingga dapat merayakan Idul Fitri 1445 H serta Terwujudnya Arus Mudik / Balik yang Lancar yang dapat Menurunkan Jumlah pelanggaran dan laka lantas serta Fatalitas korban laka lantas” pungkasnya.